Views: 60

Bakso Berbahan Dasar Ikan Gabus dan Jamur Sawit “Juara Favorit Perlombaan Cipta Produk Olahan Pangan Lokal sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Ibul Provinsi Bangka Belitung”

Lomba cipta produk olahan pangan Lokal merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan oleh jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang di Desa Ibul Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat. Kegiatan ini mengangkat tema tentang optimalisasi pemanfaatan pangan lokal yang aman dan bergizi dalam rangka pencegahan stunting di Desa Ibul Kabupaten Bangka Barat”. Jenis produk olahan pangan lokal yang terpilih sebagai juara favorit pada kegiatan perlombaan adalah bakso yang terbuat dari jamur sawit dan ikan gabus. Beberapa pertimbangan tim juri penilai dalam penentuan juara favorit yaitu dari nilai rata-rata uji cita rasa serta persentase bahan pangan lokal sumber protein yang digunakan. 

Bakso merupakan makanan yang sangat populer di seluruh lapisan masyarakat sehingga tidak heran jika penjual bakso banyak ditemukan di setiap daerah. Menurut Standar Nasional Indonesia (SNI), bahan utama dalam pembuatan bakso adalah daging hewan ternak seperti daging sapi yang umum digunakan. Saat ini, sudah banyak bakso yang dibuat dari bahan-bahan pengganti daging sapi seperti ikan. Apalagi di Bangka Belitung, produk olahan ikan seperti pempek, bakso, otak-otak sangat mudah ditemui di hampir semua daerah dan umumnya dikonsumsi masyarakat sebagai kudapan atau makanan selingan. Produk bakso berbahan dasar jamur sawit dan ikan gabus adalah salah satu contoh bentuk inovasi produk olahan yang memanfaatkan pangan lokal. Selain itu, kuah sebagai pelengkap menu bakso ditambahkan kaldu jamur sawit sehingga menambah aroma dan rasa yang enak pada bakso. Jamur sawit bisa dikatakan sebagai pangan lokal karena tersedia banyak dan mudah ditemukan di Desa Ibul. Hingga kini, Desa Ibul dikenal secara luas oleh masyarakat Bangka Belitung sebagai sentra penjualan jamur sawit yang banyak terlihat di sepanjang jalan raya Pangkalpinang-Muntok Desa Ibul. Selain untuk dijual, sebagian besar masyarakat memanfaatkan jamur sawit untuk konsumsi sehari-hari sebagai lauk pauk. Jamur sawit memiliki karakteristik yang hampir sama dengan jamur merang (Volvariella sp) yang memiliki kandungan protein dan serat tinggi. Selain jamur sawit, pangan lokal lainnya yang dimanfaatkan sebagai bahan utama pembuatan bakso adalah ikan gabus. Ikan gabus merupakan jenis pangan hewani tinggi protein yang banyak hidup di sungai atau perairan Desa Ibul. Masyarakat sering memanfaatkan ikan gabus untuk konsumsi sehari-hari dan sebagian dijual di pasar. Ikan gabus memiliki kandungan protein yang 16,2 gram dalam 100 gram. Pemanfaatan pangan lokal sumber protein seperti jamur sawit dan ikan gabus dalam pembuatan bakso merupakan salah satu contoh produk makanan yang berkontribusi dalam mencegah terjadinya stunting. Seperti yang diketahui bahwa protein adalah salah satu jenis zat gizi yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan jaringan tubuh. Beberapa studi telah membuktikan bahwa asupan protein yang cukup dapat mencegah terjadinya stunting pada anak.

Penulis:
Sutyawan, S.Gz, M.Si
Dosen Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Views: 60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Views: 60